Grobogan – Waduk Kedung Ombo merupakan salah satu waduk terbesar di Indonesia. Waduk Kedung Ombo terletak di Desa Rambat, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Waduk ini juga menjadi perbatasan antara Kabupaten Sragen dan Kabupaten Boyolali dan memiliki panjang sekitar 92 km ke arah Selatan kota Purwodadi. Waduk ini juga memegang peranan penting bagi daerah. Yaitu sebagai pembangkit listrik serta pengairan Kabupaten Grobogan dan sekitarnya. Sebab perannya yang sangat penting maka tak heran kawasan ini selalu terjaga kelestariannya. Waduk Kedung Ombo tak hanya dijadikan sebagai sumber irigasi bagi masyarakat setempat, tetapi juga dimanfaatkaan untuk tujuan wisata masyarakat.
Sepanjang pingggiran aliran waduk Kedung Ombo ini banyak dimanfaatkan untuk aneka jenis wisata. Spot wisata yang dibuat pun cukup menarik, seperti mamanfaatkan lahan setempat untuk dijadikan tempat hiburan, pameran budaya, miniatur-miniatur dari beberapa negara dan hal menarik lainnya. Selain itu, di waduk Kedung Ombo ini juga membuka sewa untuk perahu, banana boat, speedboat, dan perahu untuk menyeberang ke tempat makan. Lagi ngomongin tempat makan, di kedung Ombo juga punya tempat makan yang terkenal, namanya Warung Apung. Dari namanya sudah terlihat bahwa warung ini dibuat terapung di waduk Kedung Ombo.
Warung Apung menghadirkan menu yang tak lain adalah ikan bakar, menu utamanya adalah ikan nila bakar. Kalau mau beli ikan di sini harus dengan kesabaran penuh karena antreannya panjang dan juga proses membakarnya tidak cepat. Oleh karena itu, di Warung Apung ini juga menyediakan alat karaoke untuk para pengunjung yang datang. Di Warung Apung, terutama pada bagian belakang warungnya juga menyediakan tempat memancing dan terdapat area ternak ikan. Para pengunjung juga bisa mencoba terapi ikan dan memberi makan ikan di sana.
Selain adanya Warung Apung di Kedung Ombo, di sini juga ada pasar. Banyak penjual yang menjual berbagai suvenir, makanan, maupun dagangan-dagangan lainnya. Di pasar ini menyediakan kapal untuk para pengunjung yang ingin berkeliling waduk Kedung Ombo. Para petugas yang memegang alih kapal terkadang ada yang masih remaja. Namun, itu juga jarang ditemui, hanya beberapa wisata di Kedung Ombo yang mempekerjakan remaja. Untuk tarif per orangnya juga terjangkau yakni cukup membayar 10.000 rupah/orang, jadi pengunjung dapat membawa keluarga untuk menaiki kapal.
Selain ikan bakar atau goreng, ada juga alternatif lain menikmati ikan di sini yaitu ikan panggang. Kebanyakan, ikan panggang ini dijajakan oleh ibu-ibu dengan memakai bakul dari anyaman bambu. Bakul ini sebagai tempat ikan-ikan dan kemudian dibawa dengan cara digendong.
Ikan asap atau ikan panggang ini berasal dari ikan waduk. Yang kemudian dipanggang hingga warnanya kecoklatan. Baunya begitu khas dan menggugah selera. Penjual biasanya menjualnya per biji dengan mengikatkan pada bambu untuk menjepit ikan.
Ikan panggang ini dapat langsung dinikmati dengan sambal. Sambal kecap, sambal terasi, atau sambal tomat, bisa menjadi pilihan tepat. Ikan ini juga dapat merupakan alternatif oleh-oleh karena lebih tahan lama daripada ikan segar.
Sebelumnya disebutkan ada beberapa wisata lain yang masih menjadi “keluarga” waduk Kedung Ombo. Nah, di sepanjang aliran waduk ini ada beberapa titik yang digunakan para investor untuk membuka wisata baru, salah satunya adalah Embun Bening. Tidak hanya Embun Bening, masih ada beberapa wisata lain yang masih berhubungan dengan Kedung Ombo. Karakteristik dari tempat wisata itu tidak jauh bedanya. Sobat Smarteen jika berkunjung ke Kedung Ombo akan menemukan rumah makan yang pastinya membuka menu ikan bakar, tempat yang dihiasi dengan miniatur-miniatur budaya jawa dan Indonesia maupun dari luar, di sana juga banyak spot foto yang sangat menarik untuk di ambil menggunakan kamera.
Letaknya yang berada di lereng perbukitan dan jauh dari pusat kota menyebabkan kawasan waduk masih asri dan sejuk. Begitu pula pemukiman penduduk di sekitarnya yang juga masih jarang. Sepanjang jalan menuju objek wisata akan menyuguhkan pemandangan bukit dan pepohonan hijau. Hal ini tentu sangat mengasyikan dan tidak membosankan. Jalan menuju Kedung Ombo juga tak kalah menarik dari wisatanya. Sobat akan merasakan jalanan aspal halus yang menajak dan menurun, dan terkadang saat menanjak, kamu akan di manjakan dengan pemandangan indah dari waduk Kedung Ombo yang terlihat dari ketinggian. Di pinggir jalan menuju Kedung Ombo juga banyak penjual angkringan yang menjual kelapa maupun ikan bakar yang pastinya sangat lezat dan menggunggah selera. Bagaimana? Sobat tertarik untuk mengunjungi Waduk Kedung Ombo? [Pernah dimuat di edisi cetak Majalah Smarteen]
TEEN JOURNALIST
Muthia Icha A.
MTsN 42 Jakarta