Sahabat Remaja Menuju Takwa Portal Sahabat Remaja Menuju Takwa
Related Articles
Asalamualaikum, Kak Sinyo. Saya punya guru yang galak banget. Sering bentak-bentak. Saya nggak suka dengan guru itu. Akibatnya, saya juga mulai nggak suka dengan mata pelajaran yang diampu. Nah, bagaimana saya harus menghadapi hal ini? [Ava, 08572875xxxx]
Diasuh oleh:
Kak Sinyo Egie
Pemerhati Remaja
Smarteen.co.id — Wa’alaikumussalam, Sobat. Pertama, kita harus pahami bahwa setiap orang punya karakter yang berbeda-beda. Cara memandang karakter ini juga berbeda-beda, tergantung dari sudut pandang orang yang melihat, mendengar, dan merasakannya.
Misalnya gaya bicara orang Medan, bagi sebagian besar orang di Jawa Tengah akan dianggap kasar dan tidak sopan. Namun, menurut orang Medan sendiri ya biasa saja.
Kalau dihubungkan dengan guru kamu, maka bisa jadi memang karakter beliau seperti itu—yang menurut Sobat, kasar dan suka membentak. Nah, cara menghadapinya pun membutuhkan proses, tak bisa instan.
Kamu bisa mengubah sudut pandang. Mungkin dulu sang guru suka dibentak sehingga menjadi pembentak, mungkin beliau banyak utang sehingga stres, mungkin beliau sengaja membentak agar para murid disiplin, dan alternatif latar belakang lainnya sehingga yang timbul di otak dan perasaan Sobat adalah kasihan atau memahami karakter beliau. Jika proses ini dilakukan secara sabar, maka lama-lama kamu akan terbiasa.
Kedua, antara guru dan pelajaran yang disampaikan sebenarnya tidak ada hubungan secara langsung. Kalau kamu memang merasa perlu dan menganggap penting pelajaran tadi, maka mau yang menjelaskan galak, lembut, kasar, sopan, atau yang lain, ya akan tetap tekun mempelajarinya. Nah pertanyaannya, apakah Sobat menganggap pelajaran tadi penting?
Jika kedua hal di atas sudah Sobat terapkan dalam menghadapi guru tersebut, tetapi tak berefek apa pun, maka mau atau tidak kamu harus mengambil jalan lain. Anggap saja beliau tidak ada atau Sobat skip dari pikiran, tidak usah dimasukkan dalam memori otak. Alternatifnya, Sobat wajib mencari sumber lain untuk bisa memahami pelajaran.
Contohnya dengan mencari guru les, otomatis ini membutuhkan waktu tambahan di luar jam sekolah dan juga biaya. Atau, kamu dapat mencari materi di internet sesuai pelajaran yang dibutuhkan. Banyak tersedia tema-tema pelajaran di YouTube yang diberikan secara gratis, apalagi dalam versi bahasa Inggris. []
