beriman kepada hari akhir

Apa Saja Hikmah Beriman kepada Hari Akhir yang Bisa Kita Raih? Ini Jawabannya

Smarteen.co.id — Seperti yang kita semua ketahui, ada 6 rukun iman yang wajib kita yakini sebagai seorang muslim. Salah satunya adalah beriman kepada hari akhir. Apakah Sobat tahu, beriman kepada hari akhir itu rukun iman yang ke berapa? Yap, benar. Beriman kepada hari akhir atau beriman kepada hari kiamat adalah rukun iman yang ke 5.

Sobat muda semuanya pasti juga sudah paham benar, bahwa pada hari akhir atau hari kiamat itu dunia ini akan hancur. Allah akan membuat dunia ini porak poranda, dunia dan isinya hancur berkeping-keping. Tepat di hari tersebut, tak akan ada satu makhluk pun yang bisa menghindari kehancuran. Semuanya akan binasa.

beriman kepada hari akhir

Inilah Pengertian Beriman Kepada Hari Akhir yang Harus Dipahami

Allah telah berfirman dalam Alquran Surah Al A’raf ayat 187 (Q.S. Al A’raf: 187). Secara UMUM, dalam ayat tersebut Allah menjelaskan tentang misteri kapan waktu terjadinya hari kiamat itu akan datang. Dia menyebutkan bahwa segala pengetahuan tentang kiamat hanya Dia yang tahu. Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang bisa menjelaskan kapan hari itu akan datang.

Selanjutnya, Allah yang Mahabesar juha menjelaskan bahwa itu akan datang secara tiba-tiba, dan kejadiannya begitu luar biasa. Sampai tiada satu makhluk pun yang tidak menganggap hari tersebut sebagai hari yang berat.

Dari ayat tersebut, dapat kita pelajari bahwa hari akhir merupakan hari di mana kehidupan di seluruh alam raya ini berakhir. Benar-benar selesai. Semuanya akan musnah, hancur tidak bersisa. Saat itu, hanya Allah lah yang akan senantiasa kekal abadi, berikut segala sesuai yang telah dihkehendaki-Nya. Allahu akbar.

BACA JUGA: Ciri Orang Beriman; Saling Mengingatkan, Bukan Menyalahkan

Pada hari kiamat itu, sebagaimana yang telah dijelaskan dalam berbagai firman Allah dan juga sabda rasulullah, para manusia yang telah meninggal dunia (tidak bernyawa), semuanya akan kembali dibangkitkan. Mereka, atau kita semua ini, kelak akan dimintai pertanggung jawaban atas segala hal yang pernah kita lakukan selama hidup di dunia.

Berikut Beberapa Hikmah Beriman Terhadap Hari Akhir

Pertama, beriman kepada hari kiamat itu akan membuat kita semua makin percaya dan yakin terhadap kekuasaan Allah yang tiada tandingannya. Hal ini tentu saja akan membuat kita semakin beriman kepada Allah, juga rasulullah.

Orang-orang yang meyakini datangnya hari kiamat, atau dengan kata lain beriman kepada hari akhir, pastinya akan menggunakan hidup ini dengan sebaik-baiknya. Mereka sadar benar bahwa suatu hari nanti, semua yang ada di dunia ini ada masa ‘kadaluwarsanya’. Saat itulah hari akhir tiba, dan kita semua harus mempertanggung-jawabkan apa pun yang pernah kita perbuat selama hidup.

Hal-hal semacam ini, selanjutnya membuat kita juga semakin percaya pada rukun iman yang lainnya. Seperti beriman kepada Allah, beriman kepada malaikat, beriman kepada rasulullah, beriman kepada kitab Allah, beriman kepada hari akhir, dan beriman kepada qada dan qadar.

Dalam Alquran Surah Al Jasiyah ayat 26, yang artinya, “Katakanlah, Allah yang menghidupkan kemudian mematikan kamu, setelah itu mengumpulkan kamu pada hari kiamat yang tidak diragukan lagi; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”

Hikmah Selanjutnya tentang Beriman Pada Hari Kiamat

Kedua, hikmah beriman kepada hari akhir adalah hadirnya perasaan takut jika kita tidak mampu mempertanggung-jawabkan apa pun perbuatan yang pernah kita lakukan selama hidup di dunia yang fana ini.

Hal ini sebagaimana firman Allah yang tertuang di dalam Alquran Surah Al Anbiya ayat 49. Artinya adalah sebagai berikut, “(Yaitu) orang-orang yang takut (azab) Tuhannya, sekalipun mereka tidak melihat-Nya, dan mereka merasa takut akan (tibanya) hari kiamat.”

BACA JUGA: Kehidupan Manusia di Akhirat; Bisakah Seseorang yang Telah Masuk Neraka Pindah ke Surga?

Jika beriman pada kedatangan hari akhir, kita semua bisa merasakan rasa takut saat hendak melakukan sesuatu. Hal ini tentu saja membuat kita makin kritis untuk memikirkan segala sesuatu sebelum benar-benar melakukannya. Sebab, apa yang kita lakukan sekarang, akan berdampak pada balasan yang akan kita terima kelak di hari penghakiman (hari kiamat).

Sehingga, orang-orang yang beriman kepada hari akhir akan terus menerus melakukan suatu tindakan dengan penuh perhitungan yang matang, penuh dengan tanggung jawab.

Masih Soal Hikmah Beriman kepada Hari Akhir yang Harus Dipahami

Ketiga, iman pada hari akhir membuat kita untuk menghindari kemaksiatan dan perbuatan buruk lainnya.

Siapa pun yang selama hidupnya beriman pada hari akhir, maka dalam perjalanan menuju hari akhir pasti akan sebisa mungkin menghindari hal-hal maksiat. Jika tidak, di hari kiamat nanti, hal yang harus dipertanggung-jawabkan pastinya tidak akan sesuai keinginan. Maka, untuk mengubahnya, harus dimulai sejak sekarang. Menjadi pribadi yang lebih baik.

Allah Swt berfirman, “Katakanlah pada seluruh hamba-Ku yang beriman: “Hendaklah mereka mendirikan salat, menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan pada mereka—baik secara sembunyi atau terang-terangan sebelum kiamat datang, sebab pada hari itu tidak akan ada lagi yang namanya jual-beli dan juga persahabatan.” [Q.S Ibrahim: 31]

Keempat, beriman kepada hari akhir artinya kita akan mulai mempersiapkan diri dengan profesional. Mempersiapkan diri di sini maksudnya mempersiapkan diri untuk menghadapi datangnya hari akhir itu.

Sehingga, selama hidup, kita akan selalu berbuat baik, mengerjakan semua yang diperintahkan Allah dan rasul-Nya, juga menghindari semua yang dilarang. Hidup kita akan berjalan, dengan tujuan hanya untuk mencari rida Allah.

Allah berfirman, “Maka apa lagi yang mereka tunggu-tunggu selain hari kiamat, yang akan datang kepada mereka secara tiba-tiba, karena tanda-tandanya sungguh telah datang. Maka apa gunanya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila (hari kiamat) itu sudah datang?” [Q.S. Muhammad: 18]

BACA JUGA: KISAH NYATA: Tak Mudah Cari Sahabat, Maka Peganglah Erat Sahabat Surgamu

Kesimpulan Hikmah Beriman Kepada Hari Akhir

Sebagaimana yang disebutkan dalam ayat di atas, hari akhir itu datangnya tidak disangka-sangka, akan tiba-tiba. Tiada seorang pun yang bisa memprediksi kapan tepatnya. Namun begitu, sesungguhnya Allah telah memberikan tanda-tandanya. Hal ini bisa menjadi pedoman bagi seorang muslim yang beriman untuk semakin serius mempersiapkan segala sesuatu untuk menghadapinya.

Nah, untuk Sobat Smarteen semuanya, usia kita mungkin memang masih muda. Kita masih sehat dan kuat. Namun, yang namanya ajal, tiada yang tahu. Mari kita senantiasa melakukan kebaikan. Sebab, hari kiamat itu pasti datang.

Jika kita telanjur terlambat mempersiapkan semuanya, sementara sisa usia semakin hari semakin berkurang, artinya kita termasuk golongan yang merugi. Maka, mari kita menjadi pemuda yang senantiasa beriman kepada hari akhir. []

About Ibnu Majah

Check Also

Merayakan Kemerdekaan ke-79 ala Generasi Muda

Smarteen – Tujuh puluh sembilan tahun telah berlalu sejak Bapak Proklamator, Ir. Soekarno, membacakan naskah Proklamasi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *