Sahabat Remaja Menuju Takwa Portal Sahabat Remaja Menuju Takwa
Related Articles
Smarteen.co.id — Sobat sholih dan smart di mana pun kamu berada, ketemu lagi dengan Sahabat Remaja Menuju Takwa. Membuka bahasan utama kali ini, Smarteen ngasih kamu satu buah pertanyaan. Sebutkan salah satu artis Indonesia yang punya haters paling banyak? Bahkan sampai ada akun khusus haters si artis tersebut. Tebak siapa dia?
Mengutip dari brilio.net, Ayu Ting Ting menjadi salah satu artis yang populer dengan followers terbanyak di Indonesia. Dia juga menjadi artis dengan akun haters paling banyak.
Sebut saja akun Instagram @komentatorpedas dengan 254 ribu followers, @ayutingting_haters dengan 141 ribu followers, @tampanghatersgigi dengan followers 34 ribu, @dramakuin dengan followers 135 ribu, @ratudutaplagiat dengan 565 ribu followers dan beberapa akun lainnya yang intinya ingin memboikot Ayu Ting Ting.
Tak hanya di dalam negeri, artis Hollywood pun ada juga yang memiliki haters terbanyak. Dia adalah Chris Brown. Menurut idntimes.com, awal mula Chris Brown jadi mendapatkan haters terbanyak adalah sejak kasus kekerasan yang dia lakukan pada mantan pacarnya, yaitu Rihanna. Dia juga pernah terlibat perkelahian dengan Drake bahkan pernah memecahkan kaca jendela saat menjadi bintang tamu di “Good Morning Amerika”.
Mengupas Haters
Apa sih haters itu? Haters berasal kata “Hate” yang artinya benci. Jadi haters itu seorang yang membenci sesuatu (orang, kelompok, tokoh, idola, dan lainnya) yang berusaha menjatuhkan dengan sebuah tindakan (fitnah, ejekan, dan hinaan).
BACA JUGA: Jangan Jadi Haters! Haters Gonna Be Hate!
Atas nama kebebasan bereskpresi mereka meluapkan kegelisahannya langsung ke artis yang dituju. Mereka bebas me-mention si artis sambil mengeluarkan kata-kata kasar dan tak sedikit juga mengungkit kesalahan di masa lalu. Idih, mengerikan sekali.
By the way, Sobat Smarteen ada yang seperti itu juga nggak? Atau misal jadi haters temannya sendiri di sekolah? Ada yang juara kelas komen negatif di dunia maya maupun di dunia nyata – ssst, biasanya di dunia nyata haters nggak berani mengungkapkan langsung.
Dampak Korban Haters Begitu Mengerikan
Tak hanya artis saja yang terkena komen negatif, diejek, dipermalukan melalui media sosial, dan sebagainya. Teman sendiri pun bisa jadi korbannya. Mereka, korban tersebut biasa disebut juga korban cyber bullying, di-bully di dunia maya. Dampak yang diterima oleh korban cyber bullying pun beragam loh. Bahkan yang paling parah sampai ada yang bunuh diri. Ih, mengerikan sekali.
Masih menurut halaman dosenpsikologi.com, perlakukan cyber bullying yang dilakukan oleh para haters punya bermacam dampak negatif bagi korbannya.
Semuanya berdampak buruk bagi korban, di antaranya: merasa dipermalukan, stres dan depresi, kehilangan rasa percaya diri, paranoid, menjadi pelakunya, gangguan kesehatan, prestasi menurun, melakukan tindakan kriminal, menjadi agresif, pribadinya rapuh, tak punya privasi, kehilangan minat hidup, bahkan ada yang berniat untuk mengakhiri hidupnya.
Begitu mengerikan dampak negatif dari keberadaan haters, Sob. Bagaimana denganmu? Apakah kamu termasuk orang yang pernah jadi haters untuk seseorang tokoh atau bahkan teman sendiri? Jangan sampai ya.
Pendapat Mereka tentang Bullying
Bagi remaja, saling ejek terkadang mereka anggap sebuah gurauan dan perwujudan keakraban. Namun, tidak sepenuhnya benar. Menjadi haters, suka mem-bully teman yang lain bukan merupakan simbol keakraban.
Bagi Kurnia Afriningsih, siswi kelas X Multimedia di SMKN 6 Sukoharjo, di-bully di media sosial memang pernah, tetapi dia tidak memedulikan hal tersebut.
“Di-bully sih pernah, tetapi jika ada yang mem-bully saya ajak bicara baik-baik,” tuturnya.
BACA JUGA: Problematik Para Pelajar dan Solusi Penyelesaiannya
Senada dengan hal tersebut, Febrianita Lilis Nur Khasanah dari kelas yang sama mengungkapkan, “Jika di-bully, saya pernah, tetapi tidak saya tanggapi, saya biarkan saja. Namun jika hal itu masih diterus-teruskan, ya saya blokir.”
Bully–membully seperti hal yang sudah biasa di dunia remaja. Devan Yusuf Ashari, siswa kelas XI SMKIT Smart Informatika Surakarta mengatakan bahwa dirinya pun juga pernah di-bully teman-temannya di facebook dan instagram.
“Biasanya kalau habis upload foto atau gambar apa gitu saya di-bully, tetapi ya saya cuekinaja. Karena menurut saya media sosial yang baik itu memang digunakan untuk menyebarkan informasi positif,” ungkapnya kepada Smarteen. []
