Assalamu’alaikum, Smarteen. Aku pernah punya pacar, tetapi kami sudah putus karena kami memutuskan bertobat dan belajar untuk jadi lebih baik. Saya kemudian tidak berkomunikasi sama sekali, apakah ini termasuk memutus silaturahmi? Khawatirnya jika kadang masih komunikasi, rasa itu muncul kembali. [Sari. Yogyakarata. 08572586xxxx]
Diasuh oleh:
Faifda Ariani, S.Psi., Psikolog
Psikolog Remaja
Wa’alaikumussalam Wr.Wb. Sobat Sari, sebelum menjawab pertanyaan Sobat, mari kita coba maknai dulu apa itu sesungguhnya silaturahmi. Silaturahmi berasal dari bahasa Arab yaitu dari kata shilah yang artinya menyambung dan rahim artinya rahim wanita yang maknanya adalah hubungan kerabat.
Jika disatukan, maka artinya adalah menyambung hubungan dengan kerabat. Maksud kerabat di sini tentu adalah orang terdekat yang memiliki hubungan pertalian darah. Kalau pacar? Tentu bukan termasuk bagian kerabat dan bukan orang yang pantas juga untuk terus dijalin silaturahminya.
Silaturahmi dianjurkan karena mengandung manfaat di dalamnya. Sebaliknya, hubungan dengan mantan pacar mengandung mudarat yang tentu tidak baik jika dilanjutkan. Dan ini berarti memutus hubungan komunikasi dengan pacar bukan termasuk memutus silaturahmi.
BACA JUGA: Cara Menolak Ajakan Pacaran Tanpa Menyinggung Perasaan
Jika Sobat memang ingin belajar untuk menjadi lebih baik, lupakan istilah “mantan terlalu sayang untuk dilupakan”. Apalagi masih suka stalking mantan pacar melalui akun-akun media sosialnya. Bagaimana akan sibuk memperbaiki diri dan mempersiapkan diri menjadi lebih baik kalau hati sendiri masih sibuk mengingat mantan?
Yang harus ditanamkan dalam hati adalah, mantan itu masa lalumu, kenangan hidupmu dan semua tentang dirinya telah lewat dalam hidupmu. Sementara waktumu hari ini, hatimu saat ini, pikiranmu selama ini, sangat dibutuhkan untuk kebaikan masa depanmu nanti.
So, untuk kamu yang pernah pacaran dan putus bersyukurlah. Karena Allah memberi kamu kesempatan untuk berubah, berbenah, dan mempersiapkan diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Jangan segan untuk block, unfollow, mute, dislike atau unfriend mantan dari hidupmu. Jangan terbebani oleh tuduhan memutus silaturahmi. Dan tetaplah berhijrah menjadi diri yang lebih baik.[]