2023 Punya Resolusi? Ini Dia Tips Mewujudkannya

smarteen.co.id – 2023 telah tiba. Salah satu hal yang banyak dilakukan orang di awal tahun seperti sekarang ini adalah menata ulang resolusi atau janji kepada diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang terukur. Apakah Sobat sudah menyusun resolusi untuk tahun 2023 ini? Target apa saja yang ingin kalian capai?

Kali ini smarteen bakal berbagi tentang satu resolusi yang insya Allah akan sangat berguna, yaitu peningkatan skill. Dalam bahasa Indonesia, skill dapat dikatakan sebagai kemampuan, keterampilan, dan keahlian.

Mengapa skill dianggap penting? Sebab, semakin berkembangnya zaman, kita juga harus mengembangkan diri agar tak ketinggalan. Hal tersebut sangat berkaitan dengan peningkatan skill. Semakin meningkatnya skill, artinya kita membawa diri semakin maju.

Skill yang kita miliki dapat diperoleh dari hobi, latihan, maupun pengalaman. Jika kita hanya melakukan hal-hal itu saja dalam kehidupan, maka kita akan sulit untuk menemukan skill terpendam yang ada di dalam diri.

Hard Skill dan Soft Skill

Skill terbagi dua, yaitu hard skill dan soft skill. Hard skill artinya keahlian atau keterampilan teknis yang harus dimiliki untuk mengerjakan suatu pekerjaan dan didapatkan melalui pendidikan, latihan, maupun pengalaman.

Oleh sebab itu, seseorang yang memilki hard skill diharapkan mampu menyelesaikan pekerjaan dengan hasil yang memuaskan. Hard skill dapat berupa keahlian dalam menulis, memasak, desain grafis, bahasa asing, dan sebagainya.

Sedangkan soft skill adalah perilaku dan sifat pribadi yang dapat menentukan cara seseorang melakukan suatu pekerjaan, baik secara tim maupun perseorangan. Soft skill sangat dibutuhkan untuk membuat lingkungan dan suasana kerja menjadi positif dan fungsional.

Tanpa soft skill, hard skill akan menjadi kurang maksimal. Begitu pula sebaliknya. Soft skill dapat berupa berpikir kritis, kemampuan komunikasi yang baik, keahlian dalam memimpin, berpikir kreatif, kerja sama tim, manajemen waktu, tanggung jawab, dan sebagainya.

Memiliki resolusi untuk meningkatkan skill, ataupun hal baik lainnya, merupakan rencana yang bijak. Hal ini tak boleh menjadi rumusan semata, tetapi harus benar-benar diwujudkan dengan usaha yang maksimal, sehingga tak hanya menjadi stok resolusi yang akan disusun ulang pada awal tahun mendatang.

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa diterapkan untuk mewujudkan daftar apa pun yang telah disusun sebagai resolusi.

  1. Tetapkan Tujuan

Buat tujuan besar atau cita-cita yang ingin dicapai, jangan takut bermimpi setinggi mungkin. Percayalah bahwa tidak ada yang tidak mungkin bila kita berusaha dan memiliki tekad kuat.

  1. Step by Step

Segala hal yang kita inginkan tidak bisa diraih langsung sekaligus, tetapi harus step by step. Hal ini karena kehidupan yang kompleks, sehingga yang paling mungkin diwujudkan terlebih dulu adalah resolusi prioritas, terencana, dan realistis.

  1. Membangun Kesadaran

Kesadaran diri sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Dengan kesadaran diri, kita dapat mengatur mana yang perlu kita lakukan agar tetap konsisten.

  1. Sesuaikan Kemampuan

Resolusi yang kita susun harus realistis atau sesuai dengan kemampuan diri. Jangan membuat resolusi yang terlalu di luar kemampuan untuk mewujudkan, hal itu akan membebani diri sendiri dalam menjalani hari-hari yang dilewati.

  1. Minta Dukungan Keluarga

Keluarga umumnya akan mendukung resolusi yang dibuat salah satu anggotanya, mereka juga akan membantu jika diperlukan. Maka, libatkan keluarga dalam upaya mewujudkan setiap resolusi. Terutama, mintalah rida orang tua, karena rida Allah bergantung pada rida kedua orang tua.

  1. Yakin

Tak ada gunanya membuat resolusi tanpa keyakinan pada diri sendiri untuk menyukseskannya. Namun perlu di ingat juga, terlalu yakin atau percaya diri juga tidak baik. Paling penting adalah tetap berdoa pada Allah, berserah diri, dan jangan menyerah. Allah akan selalu ada untuk makhluknya, jika membutuhkan bantuan, datanglah kepada Allah. Usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil.  (TEEN JOURNALIST–Nury Auliya Rizki/MAS Darul Mursyid Tapanuli Selatan dan St. Faza Yasyfa/Al-Fityan School Gowa Sulawesi Selatan)

 

About admin

Check Also

Saat Terpisah dari Orang Tua, Anak harus Bagaimana?

smarteen – Bapak dan ibu, ayah dan bunda, abi dan umi, papa dan mama merupakan kedua …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *